We Do Our Best
Just simple Web/Blog for our family and colleague With contact point is: refferal.reseller@gmail.com and availability language in: Mixing English and Bahasa Indonesia
Upaya pecah belah dua organisasi yang saling melengkapi dalam membangun negeri Konoha
Seratus: Infiltrasi Lemak Babi

Infiltrasi Lemak Babi



Infiltrasi Lemak Babi - is licensed under a Creative Commons Attribution-NoDerivs 2.0 Generic License.


Infiltrasi Lemak Babi

Diceritakeun...


Di negeri Konoha terdapatlah dua organisasi besar, mereka adalah Munina dan Nuhanu.

Munina dan Nuhanu adalah organisasi yang berdiri berdasarkan keyakinan serta spiritual dengan tujuan utama untuk membangun ummat Konoha yang kuat dalam pengetahuan dan mulia dalam akhlaq.

Saat ini mereka adalah organisasi yang terlihat dan terasa saling berseberangan.

Dulu kala, sebelum masa sosialita dengan gadget style yang serba mendominasi kehidupan melalui gaya hidup Online di dunia maya, dua organisasi ini terasa saling mengisi dan saling melengkapi, waktu itu sangat terasa, Munina begitu fokus memperbaiki mutu dan kualitas pendidikan di Konoha, sedangkan Nuhanu sangat gethol dalam memperbaiki Akhlaq Ummat negeri Konoha, sungguh kolaborasi yang luar biasa dalam pembangunan bangsa Konoha...

Kondisi saling berseberangan ini pernah juga terjadi, kondisi ini di karenakan memang ada ilfiltrasi dari agen-agen rahasia dari luar negara Konoha, ilfiltrasi ini mudah dipatahkan karena memang agen-agen tersebut tidak memahami konsep-konsep dasar keyakinan dan spiritual yang mendasari berdirinya Munina dan Nuhanu, jadi infiltrasi yang dilakukan oleh agen-agen rahasia yang tujuan utamanya untuk melemahkan dan mengendalikan Konoha tersebut terasa sangat mudah di tanggulangi, sehingga keadaan segera kembali mencair, karena memang para sesepuh Munina dan Nuhanu sanggup menyatukan dan menjadi pemimpin yang baik warga Munina dan Nuhanu.

Perbedaan yang kini terasa dari kedua organisasi ini adalah efek dari infiltrasi dari Kain Tanggung (Lebih Panjang dari yang pendek dan Lebih Pendek dari yang panjang).

Sangatlah berbeda dengan keadaan sebelumnya, infiltrasi yang dulu dilakukan hanya oleh agen-agen yang tidak memahami konsep-konsep dasar keyakinan dan spiritual yang mendasari berdirinya Munina dan Nuhanu, karena memang bukan spesialis di bidang Keyakinan dan Spiritual, kemudian metode yang dilakukan adalah dengan memasuki kedua belah fihak (Munina dan Nuhanu), sehingga kurang fokus dan sangat lemah strategi. Namun, infiltrasi yang sekarang terjadi adalah sangat berbeda, Inflitratornya adalah agen-agen yang sangat memahami dasar-dasar konsep keyakinan dan spiritual, serta telah menyiapkan strategi yang lumayan matang kemudian memilih untuk masuk hanya di satu fihak yaitu Munina, sehingga mereka begitu fokus mengacak-acak dari dalam.

Para infiltrator tersebut kebanyakan datang dari organisasi yang sudah dibubarkan oleh Pemerintah Konoha, mereka adalah kelompok yang selanjutnya disebut kelompok kain tanggung.

Munina adalah organisasi yang begitu fokus mendongkrak pendidikan, banyak sekali cerdik cendikia yang tidak akan bisa dikalahkan dari sisi akademis. Kemudian kelompok kain tanggung masuk lalu membangun sekat antara Munina dan Nuhanu, awalnya sekat itu begitu tipis, dan masih tidak terlalu berpengaruh bagi keduanya, namun semakin lama, Kelompok kain tanggung ini makin mencengkram erat Munina, karena mereka sadar mereka akan mental dan berdarah-darah jika masuk ke Nuhanu.

Semakin lama sekat yang dibangun oleh Kain Tanggung ini makin menebal, bahkan mereka mencoba menanamkan duri didalam sekat yang dibangun tersebut, dengan harapan apabila diantara Munina dan Nuhanu ada yang sadar telah dipisahkan maka duri tersebut akan menghalangi dan menyakiti keduanya.

Itulah kelompok Kain Tanggung, mereka datang dari organisasi yang dibubarkan oleh Konoha dan mereka memahami betul cengkok serta konsep-konsep dasar keyakinan dan spiritual.

Sebenarnya tidak hanya di Konoha saja, namun ditempat yang lain juga kelompok kain tanggung ini sudah tidak punya tempat yang nyaman, Kain Tanggung ini mempunyai prinsip dasar yang sebenarnya tidak bisa diterapkan disemua tempat, namun mereka cenderung memaksakan.

Selain panggung besar antara Munina dan Nuhanu yang kini dimainkan oleh Kain Tanggung, sebenarnya ada lagi kelompok luar yang sangat fokus menyaksikan pentas ini dari luar Konoha, Nampaknya sih mereka memainkan issue Kesetaraan Gender dan Kebebasan berekspresi bagi kaum perempuan. Itu yang nampak, permainan sebenarnya seperti apa hanya mereka yang tau, namun secara langsung ataupun tidak, Yang nampak kini adalah, pentas mereka membuat kelompok Kain Tanggung begitu powerfull dengan sebuah senjata dahsyat yaitu "kita yang didalam Konoha jangan sampai rusak".
Demikian lah cerita fiksi tentang Munina dan Nuhanu kali ini, semoga bisa menghibur dan menambah cakrawala pemahaman kita.
We use cookies to give you best experience possible, for more info in our privacy policy .